AdaptNet, 30 Oktober 2007

Hello! The below report is written in Indonesian. To translate the full report, please use the translator in the top right corner of the page. Do not show me this notice in the future.

Recommended Citation

"AdaptNet, 30 Oktober 2007", ADAPTNet Bahasa Indonesian Edition, October 30, 2007, https://nautilus.org/adaptnet/adaptnet-30-oktober-2007/

AdaptNet, 30 Oktober 2007

Dengan ini kami umumkan bahwa Adaptnet tidak akan tampil minggu depan (7 November 2006). Adaptnet dapat kembali diakses pada tanggal 13 November 2007.

1.    Perubahan Iklim—Pertanian dan Kehutanan Australia
2.    Spatial Variability in UHI Intensity—Sebuah investigasi
3.    Kecenderungan Hungaria untuk Mengalami Kekeringan di Abad 21
4.    Metode Cepat Evaluasi Kerentanan—Indonesia
5.    Peluang-peluang bagi penduduk asli—Proposal AD
6.    Konferensi EcoEDGE 2—Melbourne, Australia

1.    Perubahan Iklim—Pertanian dan Kehutanan Australia
Artikel ini membahas dampak perubahan iklim dan mitigasi perubahan iklim serta respon adaptasi di sektor pertanian dan kehutanan Australia. Artikel ini menekankan pentingnya penelitian dan pengembangan lanjutan dalam hal: identifikasi perubahan iklim dan dampaknya yang akan timbul; langkah-langkah adaptasi dan mitigasi; dan pengawasan serta pelaporan emisi.

Perubahan Iklim: Isu dan Tantangan di Sektor Pertanian dan Kehutanan Australia, Don Gunasekera, Melanie Ford dan Catherine Tulloh, Komoditas Australia, Vol. 14, No. 3, Biro Ekonomi Pertanian dan Sumberdaya Australia (ABARE), Canberra, Australia, September 2007 [PDF]

2.    Keragaman Spatial dalam Intensitas UHI—Sebuah Investigasi
Artikel ini menyelidiki pengaruh urbanisasi terhadap iklim perkotaan. Artikel ini menganalisa penyebab keragaman spatial pada kutub panas kota (UHI) di musim panas dengan menggunakan kombinasi antara jalur pergerakan temperatur kendaraan dan sumber-sumber GIS sepanjang Portland, Oregon, dan Houston di wilayah metropolitan Texas.

Menganalisa Penyebab Keragaman Spatial dalam Besaran Kutub Panas Kota, Melissa Hart and David J. Sailor, Universitas Negeri Portland, Masyarakat Meteorologi Amerika Serikat, Boston, MA, 2007 [PDF]

3.    Kecenderungan Hungaria untuk Mengalami Kekeringan di Abad 21
Kajian yang menggunakan model iklim regional yang disebut REMO ini menelaah tahun-tahun dan musim panas kering (dengan berdasarkan data intensitas, curah hujan, dan temperatur) di Hungaria untuk jangka waktu 1961-2000 dan 2001-2100. Temuan kajian ini adalah bahwa kemungkinan terjadinya kekeringan di Hungaria  akan semakin besar pada paruh kedua abad 21.

Apakah di Masa Mendatang Hungaria Akan Semakin Sering Mengalami Kekeringan? Borbala Galos, Philip Lorenz dan Daniela Jacob, Lembar-lembart Penelitian Lingkungan, Institute Fisika (IOP)—Jurnal Elektronik, September 2007 [PDF]

4.    Metode Cepat Evaluasi Kerentanan—Indonesia
Artikel ini mengusulkan sebuah metode awal evaluasi kerentanan yang dapat dilaksanakan secara cepat untuk mengumpulkan informasi dari berbagai sektor dan menggambarkan kerentanan dan kapasitas adaptasi Indonesia. Metode yang sekarang dalam proses pengembangan lebih lanjut ini mempermudah pelaksanaan evaluasi kerentanan serta mengidentifikasi strategi adaptasi di negara tersebut.

Metode Cepat Evaluasi Kerentanan untuk Merancang Strategi Nasional dan Rencana Adaptasi Perubahan Iklim dan Variabilitas Iklim, Heru Santoso, Pusat Pengkajian Kehutanan Internasional (CIFR), Hutan Tropis dan Adaptasi Perubahan Iklim (TroFCCA), Indonesia, 2007 [PDF]

5.    Peluang-peluang bagi penduduk asli—Proposal AD
Artikel ini mengingatkan para pembela masyarakat dan para pembuat kebijakan tentang kesamaan dan perbedaan-perbedaan penting antara berbagai usulan Pencegahan Perusakan Hutan (AD) seperti Pengurangan Emisi sebagai akibat dari Pencegahan Perusakan Hutan (RED). Artikel ini berpendapat bahwa jika risiko-risiko dapat ditekan atau dihilangkan sama sekali, maka usulan AD dan peningkatan pendanaan di luar perdagangan karbon (carbon trading) dapat menawarkan berbagai peluang bagi penduduk asli dan komunitas yang bergantung kepada hutan.

RED: Pencegahan Penggundulan Hutan dan Hak-hak Penduduk Asli dan Komunitas Lokal, Tom Griffiths, Program Masyarakat Hutan, Inggris, Juni 2007 [PDF]

6.    Konferensi EcoEDGE 2—Melbourne, Australia
Konferensi EcoEDGE 2 akan diselenggarakan di Federation Square di Melbourne pada tanggal 14-16 Februari 2008. Tujuan konferensi ini adalah untuk menggalang peran serta para pakar kesinambungan kelas dunia untuk menangani dimensi ekonomi, estetika, dan etis dalam membangun kota-kota yang berkelanjutan. Topik-topik yang akan dibahas mencakup desain perkotaan ramah lingkungan, sistem energi ramah lingkungan, perumahan ramah lingkungan, dan pemerintahan yang ramah lingkungan.

Konferensi EcoEDGE2, Melbourne, Australia, 14-16 Februari 2008.

 

 

Untuk melihat versi Bahasa Inggris, silakan klik di sini