AdaptNet, 29 Juli 2008

Hello! The below report is written in Indonesian. To translate the full report, please use the translator in the top right corner of the page. Do not show me this notice in the future.

Recommended Citation

"AdaptNet, 29 Juli 2008", ADAPTNet Bahasa Indonesian Edition, July 29, 2008, https://nautilus.org/adaptnet/adaptnet-29-juli-2008/

AdaptNet, 29 Juli 2008

1. Penilaian Dampak Kejadian Iklim Luar Biasa – Kekeringan
2. Kajian Pitt – Pelajaran dari Banjir Tahun 2007 di Inggris
3. Apakah Sensitivitas Iklim Semakin Tidak Pasti?
4. Perempuan yang Membayar Harga Perubahan Iklim saat Dunia Gagal Melakukan Adaptasi
5. Adaptasi Manusia terhadap Perubahan Iklim di Amazon
6. Perdagangan Global, Energi, Mineral, dan Lingkungan Hidup – Konferensi

1. Penilaian Dampak Kejadian Iklim Luar Biasa – Kekeringan
Laporan ini melihat implikasi dari masa depan perubahan iklim di Australia dalam hal standar kejadian luar biasa (exceptional circumstances/EC), dimana standar saat ini adalah satu kejadian dalam 20-25 tahun. Laporan ini menganalisa (menggunakan data hasil observasi dan simulasi dari berbagai periode waktu antara 1900-2004) perubahan-perubahan iklim di tujuh wilyah berbeda di Australia. Laporan ini memperingatkan bahwa kondisi ekstrem seperti kekeringan bisa lebih sering terjadi di Australia sebagai akibat perubahan iklim.

Penilaian Dampak Perubahan Iklim terhadap Sifat dan Frekuensi Kejadian Iklim Luar Biasa: Kekeringan – Kejadian Luar Biasa, K. Hennessy dkk., Biro Meteorologi Pemerintah Australia dan CSIRO, Persemakmuran Australia, Juli 2008 [2.24 MB, PDF]

2. Kajian Pitt – Pelajaran dari Banjir Tahun 2007 di Inggris
Kajian Pitt berisi tentang bencana banjir yang terjadi di Inggris pada Juli 2007. Kajian ini menunjukkan bahwa risiko banjir terus meningkat; dan menjadi sebuah ancaman yang terus bertambah. Kajian ini menyerukan agar pemerintah memimpin dan segera memulai proses untuk meningkatkan ketahanan Inggris.

Pelajaran dari Banjir 2007: Kajian Pitt, Sir Michael Pitt, Kajian Pitt, London, United Kingdom (UK), Juni 2008

3. Apakah Sensitivitas Iklim Semakin Tidak Pasti?
Dokumen ini memberikan ilustrasi bagaimana sensitivitas iklim ternyata lebih tidak pasti dibandingkan apa yang ditemukan penelitian-penelitian sebelumnya. Menurut dokumen ini, ketidakpastan dalam hal radiative forcing masa lampau masih kurang dipertimbangkan, serta dengan menyertakan feedback siklus karbon (yang akan menjadi hambatan baru) tidak akan mengurangi ketidakpastian sensitivitas iklim karena minimnya pengetahuan dalam hal anggaran karbon global sebelum tahun 1850.

Apakah Sensitivitas Iklim Semakin Tidak Pasti? Laporan Sementara, Katsumasa Tanaka dkk., Institut Internasional untuk Analisa Aplikasi Sistem, Laxenburg, Austria, Juli 2008 [1.91 MB, PDF]

4. Perempuan yang Membayar Harga Perubahan Iklim saat Dunia Gagal Melakukan Adaptasi
Laporan ini dibuat berdasarkan penelitian lapangan yang dilakukan bersama para perempuan miskin di daerah perkotaan di Asia Selatan. Laporan ini mengusulkan untuk memberikan prioritas bagi keperluan adaptasi perempuan dengan alasan karena mereka lebih rentan serta untuk menciptakan keadilan dalam hal desain dan implementasi pendanaan adapatasi dengan melibatkan perempuan miskin.

Kami Tahu Apa yang Kami Perlukan: Perempuan Asia Selatan Mengangkat Suara mengenai Adaptasi Perubahan Iklim, Tom Mitchell, Thomas Tanner dan Kattie Lussier, Institut Studi Pembangunan (IDS) dan ActionAid, November 2007 [1.26 MB, PDF]

5. Adaptasi Manusia terhadap Perubahan Iklim di Amazon
Dokumen ini membahas keragaman dalam hal sosial-budaya dan lingkungan hidup dari petani-petani kecil di Amazon, serta kerentanan mereka terhadap perubahan iklim. Dokumen ini menyoroti tantangan-tantangan adaptasi perubahan iklim akibat pengaruh migrasi dan turnover keluarga terhadap tindakan dan ingatan kolektif, ketidaksesuaian ukuran yang digunakan untuk memantau dan menyebarluaskan data iklim, serta kurangnya layanan untuk menerjemahkan prakiraan skala besar untuk kebutuhan lokal.

Dimensi Manusia Perubahan Iklim: Kerentanan Petani Kecil di Amazon, Eduardo S. Brondizio dan Emilio F. Moran, Philosophical Transactions of the Royal Society, Vol. 363, The Royal Society, Februari 11, 2008 [206 KB, PDF]

6. Perdagangan Global, Energi, Mineral, dan Lingkungan Hidup – Konferensi
Konferensi ini bertujuan menjadi sebuah forum untuk saling berbagi dan mencari ide, termasuk: Kapankah booming minyak dan mineral akan berakhir? Apa yang harus dan sedang dilakukan perusahaan-perusahaan untuk mengurangi dampak tingginya harga minyak dan mineral? Apa yang sedang dilakukan untuk membuat rumah semakin energi efisien? Apa yang harus dan sedang dilakukan perusahaan-perusahaan untuk merawat lingkungan hidup?

Konferensi Internasional mengenai Perdagangan Global, Energi, Mineral, dan Lingkungan Hidup, Forum Perdagangan Global, Las Vegas, Amerika Serikat, 20-22 Oktober 2008.

 

AdaptNet dalam Bahasa Inggris tersedia di: AdaptNet 29 July 2008