AdaptNet, 13 November 2007

Hello! The below report is written in Indonesian. To translate the full report, please use the translator in the top right corner of the page. Do not show me this notice in the future.

Recommended Citation

"AdaptNet, 13 November 2007", ADAPTNet Bahasa Indonesian Edition, November 13, 2007, https://nautilus.org/adaptnet/adaptnet-13-november-2007/

AdaptNet, 13 November 2007

1.    Analisa Kerentanan Great Barrier Reef
2.    Perbandingan Kutub Panas Kota (UHI)—Dallas dan Houston
3.    Perubahan Iklim di Indonesia—Kesenjangan Kebijakan dan Hambatan-hambatan Lainnya
4.    Mengevaluasi Pedoman Kebijakan Adaptasi untuk Penanggulangan Risiko Kesehatan
5.    Adaptasi Berbasis Komunitas—San Pedro del Norte
6.    Langkah Selanjutnya—Konferensi IPCC: Berlin

1.    Analisa Kerentanan Great Barrier Reef
Buku ini menyajikan informasi tentang Great Barrier Reef, skenario iklim kini dan mendatang, dampak perubahan iklim dalam hal oceanography fisik dan konsep ketahanan. Selain memuat analisa kerentanan spesies-spesies, habitat, dan proses penting di Great Barrier Reef terhadap perubahan iklim, buku ini juga menampilkan langkah-langkah alternatif sebagai respon terhadap perubahan iklim.

Perubahan Iklim dan Great Barrier Reef: Sebuah Analisa Kerentanan, Johnson JE and Marshall PA (editor), Otoritas Taman Laut Great Barrier Reef dan Badan Rumah Kaca Australia, Australia, Persemakmuran Australia, 2007

2.    Perbandingan Kutub Panas Kota (UHI)—Dallas dan Houston
Kesamaan jejaring meteorologi permukaan dan sensor kimiawi antara Dallas dan Houston merupakan alasan kuat untuk membandingkan kutub panas kota (UHI) di kedua kota tersebut. Artikel ini menyoroti dampak UHI terhadap angin permukaan di kota-kota tersebut. Artikel ini menganalisa pola ozon permukaan untuk menentukan apakah perubahan angin permukaan dan ketinggian lapisan batas akibat UHI mempengaruhi keragaman perpindahan dan horizontal ozon permukaan.

Perbandingan Ciri Khas Kutub Panas Dua Kota di Texas: Dallas dan Houston, Lisa S. Darby, Christoph J. Senff dan Boulder CO, Masyarakat Meteorologi Amerika Serikat, Boston, MA, September 2007 [PDF]

3.    Perubahan Iklim di Indonesia—Kesenjangan Kebijakan dan Hambatan-hambatan Lainnya
Laporan ini membahas emisi, dampak, dan hambatan kebijakan yang dihadapi Indonesia dalam menangani perubahan iklim. Laporan ini menyoroti beberapa kesenjangan kebijakan dan mekanisme di sektor-sektor yang terkait dengan perubahan iklim. Laporan ini menyajikan informasi terkini tentang Indonesia dan perubahan iklim yang dapat dijadikan titik awal pembahasan lanjutan tentang masalah ini.

Indonesia dan Perubahan Iklim: Status dan Kebijakan Terkini, PT Pelangi Energi Abadi Citra Enviro (PEACE), Bank Dunia dan DFID, Indonesia, Mei 2007 [PDF]

4.    Mengevaluasi Pedoman Kebijakan Adaptasi untuk Penanggulangan Risiko Kesehatan
Artikel ini mengidentifikasi karakteristik-karakteristik utama hubungan antara iklim dan kesehatan. Artikel ini mengevaluasi apakah karakteristik-karakteristik tersebut sudah dijadikan bahan pertimbangan secara memadai dalam analisa dampak dan adaptasi iklim. Dalam temuannya, artikel ini menetapkan tiga pedoman analisa yang dibuat berdasarkan kerangka manajemen resiko umum sebagai pedoman yang sangat berguna untuk mengarahkan adaptasi dalam hal kesehatan manusia.

Mengevaluasi Adaptasi terhadap Risiko Kesehatan Perubahan Iklim: Pedoman Apa yang Bisa Dihasilkan dari Kerangka yang Ada? Hans-Martin Füssel, Jurnal Internasional tentang Pengkajian Kesehatan Lingkungan, Vol. 17, No. 4, Agustus 2007 [PDF]

5.    Adaptasi Berbasis Komunitas—San Pedro del Norte
Dokumen ini menyajikan beberapa wawasan sebagai bahan diskusi adaptasi berbasis komunitas terhadap keragaman iklim dan perubahan iklim. Dokumen ini menekankan pentingnya restorasi ekosistem untuk meningkatkan ketahanan pertanian dan sumber daya perairan di iklim tropika kering Nikaragua. Kajian kasus yang disajikan dalam dokumen ini adalah kota San Pedro del Notre.

Adaptasi Berbasis Komunitas Terhadap Perubahan dan Keragaman Iklim di Bidang Pertanian dan Sumber Daya Perairan di Iklim Tropika Kering Nikaragua: Kasus San Pedro Del Norte, Carlos J. Perez, Raffaele Vignola dan Hernan Perez E, Hutan Tropis dan Adaptasi Perubahan Iklim (Troffca), CATIE dan Both ENDS, 2007 [PDF]

6.    Langkah Selanjutnya—Konferensi IPCC: Berlin
Konferensi ini akan diselenggarakan diantara dua event internasional yang penting; beberapa hari setelah persetujuan dan adopsi Sintesa Laporan IPCC AR4, dan sepuluh hari sebelum Konferensi Iklim PBB. Tujuan konferensi ini adalah untuk mengidentifikasi elemen-elemen utama sebagai bahan negosiasi di Bali dan proses-proses pasca 2012. Konferensi ini bersifat gratis namun calon peserta harus melakukan registrasi terlebih dahulu.

Langkah Selanjutnya—Respon Kebijakan terhadap Laporan Evaluasi Ke-4 IPCC (Konferensi), Kementerian Lingkungan, Pelestarian Alam, dan Keselamatan Nuklir Federal (BMU), Kantor Koordinasi IPCC Jerman dan Forum Iklim Eropa, Berlin, Jerman, 23 November 2007

 

Untuk melihat versi Bahasa Inggris, klik di sini