AdaptNet, 1 Juni 2010

Hello! The below report is written in Indonesian. To translate the full report, please use the translator in the top right corner of the page. Do not show me this notice in the future.

Recommended Citation

"AdaptNet, 1 Juni 2010", ADAPTNet Bahasa Indonesian Edition, June 01, 2010, https://nautilus.org/adaptnet/adaptnet-1-juni-2010/

AdaptNet, 1 Juni 2010

1. Risiko Perubahan Iklim terhadap Penduduk Asli – Australia
2. Aspek Ekonomi Adaptasi Iklim di Negara-Negara Berkembang
3. Laporan Pembangunan Dunia 2010: Pembangunan dan Perubahan Iklim
4. Meningkatkan Kehandalan dan Ketahanan Infrastruktur Air Urban
5. Hak Anak dan Adaptasi Perubahan Iklim
6. Melbourne 2010: Pertemuan Tingkat Tinggi Kota Pengetahuan

1. Risiko Perubahan Iklim terhadap Penduduk Asli – Australia
Studi ini menyajikan sebuah penilaian tentang potensi dampak perubahan iklim terhadap pemukiman dan penduduk asli sepanjang wilayah tropis Australia utara, termasuk kepulauan Torres Straites dan wilayah Pilbara di Western Australia. Studi ini menemukan bahwa penduduk pribumi yang tinggal di derah tropis di utara memiliki risiko yang lebih tinggi akibat adanya perubahan iklim dibanding komunitas-komunitas lain di Australia.

Risiko akibat Perubahan Iklim bagi Komunitas Pribumi di Daerah Tropis di Utara Australia, Donna Green dkk (editor), Departemen Perubahan Iklim dan Efisiensi Energi Pemerintah Australia, Persemakmuran Australia, Mei 2010 [5.32 MB, PDF]

2. Aspek Ekonomi Adaptasi Iklim di Negara-Negara Berkembang
Makalah ini membahas isu-isu konseptual yang terkait dengan biaya dan manfaat adaptasi perubahan iklim di negara-negara berkembang. Menurut makalah ini, biaya dan manfaat adaptasi perubahan iklim tidak bisa dianalisa hanya menggunakan aspek ekonomi; ilmu pengetahuan iklim, ilmu pengetahuan perilaku, serta aspek hukum dan moral memiliki dampak penting terhadap dampak analisis tersebut.

Penilaian Ekonomi Adaptasi Perubahan Iklim di Negara-Negara Berkembang, Jesper Stage, Annals of the New York Academy of Sciences, 1185 (2010), 150 – 163, 2010 [169 KB, PDF]

3. Laporan Pembangunan Dunia 2010: Pembangunan dan Perubahan Iklim
Laporan ini memberi indikasi bahwa perubahan iklim mengancam semua negara, dengan negara-negara berkembang sebagai pihak yang paling rentan. Laporan ini memperkirakan negara-negara berkembang akan menanggung sekitar 75 hingga 80 persen biaya kerusakan yang timbul akibat perubahan iklim. Menurut laporan ini, kenaikan suhu sebesar 2 derajat celcius dibandingkan suhu sebelum era industri bisa menghasilkan penurunan PDB secara permanen sebesar 4 hingga 5 persen bagi Afrika dan Asia Selatan.

Laporan Pembangunan Dunia 2010: Pembangunan dan Perubahan Iklim (ulasan),  The International Bank for Reconstruction and Development / The World Bank, Washington DC, 2010 [3.34 MB, PDF]

4. Meningkatkan Kehandalan dan Ketahanan Infrastruktur Air Urban
Makalah ini menginvestigasi teknik-teknis monitoring, penilaian dan optimalisasi cerdas yang bisa diterapkan pada infrastruktur air urban untuk meningkatkan resolusi ruang dan waktu dari data operasional yang dimiliki oleh jaringan distribusi air. Makalah ini melihat teknik-teknis yang dapat secara komprehensif memonitor sebuah lingkungan yang kompleks dan sangat dinamis, serta meningkatkan kehandalan dan ketahanan infrastruktur air urban.

Meningkatkan Kehandalan dan Ketahanan Infrastruktur Air Urban melalui Monitoring, Penilaian dan Optimalisasi Cerdas, W. Wu and J. Gao, Infrastruktur Cerdas, Volume 42, Bagian 4, 2010  [perlu menjadi anggota]

5. Hak Anak dan Adaptasi Perubahan Iklim
Laporan ini melihat bagaimana suara anak-anak terwakili dan didengar dalam adaptasi perubahan iklim serta kebijakan dan pengambilan keputusan untuk pengurangan bencana, juga bagaimana proses sebaiknya difasilitasi dan ditingkatkan. Laporan ini mengangkat isu anak-anak di Kenya yang mengalami tahun ketiga berturut-turut tanpa adanya hujan, serta anak-anak di Kamboja dimana keluarganya mengalami gagal panen akibat musin yang tidak menentu.

Hak Anak dan Adaptasi Perubahan Iklim: Suara dari Kenya dan Kamboja, Laporan Riset, Emily Polack, Anak-Anak dalam Iklim yang Berubah, Februari 2010 [1.44 MB, PDF]

6. Melbourne 2010: Pertemuan Tingkat Tinggi Kota Pengetahuan
Melbourne 2010: Pertemuan Tingkat Tinggi Kota Pengetahuan akan berlangsung pada tanggal 16-19 November 2010 di Melbourne Convention and Exhibition Centre. Pertemuan ini akan membahas teori dan praktik paradigma pembangunan berbasis pengetahuan yang kini semakin mapan. Salah satu tema adalah: pembangunan (urban) yang berkelanjutana, perubahan iklim dan kualitas hidup.

Melbourne 2010: Pertemuan Tingkat Tinggi Kota Pengetahuan, Melbourne, Office of Knowledge Capital, and World Capital Institute, Melbourne, 16-19 November 2010

AdaptNet dalam Bahasa Inggris tersedia di: AdaptNet 1 June 2010