AdaptNet, 2 Desember 2008
1. Mengestimasi Perubahan Ketinggian Permukaan Air Laut Ekstrem
2. Kota-Kota, Inovasi, dan Lingkungan Buatan
3. Dampak dari Iklim Eropa yang Berubah: Kajian Baru
4. Kebijakan untuk Mendanai Tanggapan Perubahan Iklim
5. Mengintegrasikan DRR ke dalam Adaptasi Iklim: Perspektif Gender
6. Konferensi Energi dan Berkelanjutan – Bologna, Italia
1. Mengestimasi Perubahan Ketinggian Permukaan Air Laut Ekstrem
Dengan menggunakan data Australia sebagai contoh, dokumen ini mengobservasi ketinggian permukaan air laut ekstrem saat ini serta proyeksi (yang tidak pasti) peningkatan permukaan air laut. Dokumen ini memberikan usul cara mengestimasi probabilitas dimana perkiraan ketinggian permukaan air laut akan terlampaui pada abad ini, dan bagaimana tinggi permukaan air laut yang digunakan dalam perencanaan perlu ditinggikan untuk mengakomodasi risiko bencana banjir.
Beberapa Cara Mengestimasi Perubahan Ketinggian Permukaan Air Laut Ekstrem dalam Kondisi Permukaan Air Laut yang Naik, John Hunter, Konferensi Nasional IPWEA mengenai Tanggapan terhadap Perubahan Iklim, Institut Teknik Pekerjaan Umum Australian (IPWEA), Agustus 2008 [109 KB, PDF]
2. Kota-Kota, Inovasi, dan Lingkungan Buatan
Dokumen ini mengidentifikasi berbagai isu dan tantangan inovasi yang sudah ada dan baru muncul bagi lingkungan buatan komersial dan perumahan urban. Dokumen ini mengkaji akan nampak seperti apakah sebuah ‘lingkungan buatan urban yang berkelanjutan’ dalam 10-20 tahun serta bagaimana industri lingkungan buatan di Australia mungkin perlu berinovasi untuk mengakomodasi agenda kebijakan pemerintah dalam hal berkelanjutan.
Inovasi dan Kota: Tantangan bagi Industri Lingkungan Buatan, Simon Pinnegar, Jane Marceau dan Bill Randolph, Issue Paper No. 7, Pusat Riset Kota Masa Depan: Tantangan, Universitas New South Wales, Sydney, Australia, JUli 2008 [508 KB, PDF]
3. Dampak dari Iklim Eropa yang Berubah: Kajian Baru
Laporan ini merupakan update dari Laporan EEA 2004 ‘Dampak Perubahan Iklim di Eropa’, yang berisi informasi baru mengenai perubahan iklim di Eropa. Laporan ini mengidentifikasi sektor-sektor dan wilayah-wilayah yang paling rentan terhadap perubahan iklim serta perlunya melakukan adaptasi. Laporan ini menyoroti perlunya meningkatkan aktivitas monitoring dan mengurangi ketidakpastian dalam modeling iklim serta dampaknya.
Dampak Iklim Eropa yang Berubah – 2008 Kajian Berbasis Indikator, Laporan Bersama EEA-JRC WHO, Badan Lingkungan Hidup Eropa (EEA), Copenhagen, Denmark, 29 September 2008
4. Kebijakan untuk Mendanai Tanggapan Perubahan Iklim
Dokumen ini menekankan perlunya peningkatan pendanaan publik yang signifikan untuk melakukan riset dan pengembangan (R&D) perubahan iklim di Amerika Serikat. Dokumen ini memberikan beberapa kemungkinan untuk memperoleh pemasukan tambahan yang bisa dimanfaatkan untuk dana R&D. Menurut dokumen ini, memberlakukan pajak yang kecil untuk emisi karbon atau bahan bakar minyak bisa secara signifikan meningkatkan pendanaan R&D energi bersih.
Kebijakan untuk Mendanai Tanggapan Perubahan Iklim, Brian Roach, Kertas Kerja No. 08-03, Institut Pembangunan Global dan Lingkungan Hidup, Universitas Tufts, Amerika Serikat, Juli 2008 [330 KB, PDF]
5. Mengintegrasikan DRR ke dalam Adaptasi Iklim: Perspektif Gender
Laporan ini menunjukkan hubungan antara Mengurangi Risiko Bencana (DDR) dengan adaptasi perubahan iklim, sekaligus berkontribusi terhadap usaha global untuk meningkatkan kesetaraan gender dalam pembangunan sosial-ekonomi. Laporan ini menyoroti beberapa inisiatif yang telah berhasil menggunakan mengurangi risiko bencana sebagai sebuah alat untuk mekakukan adaptasi perubahan iklim dan mengurangi kerentanan di berbagai wilayah dunia.
Perspektif Gender: Mengintegrasikan Mengurangi Risiko Bencana ke dalam Adaptasi Perubahan Iklim – Praktik yang Benar dan Pelajaran yang Diperoleh, Strategi Internasional PBB untuk Mengurangi Bencana (ISDR), 2008 [3.29 MB, PDF]
6. Konferensi Energi dan Berkelanjutan – Bologna, Italia
Konferensi ini akan mempertemukan para peneliti dan praktisi dari bidang akademis, industri, dan pemerintah yang tertark dengan isu-isu yang terkait dengan sistem energi seperti produksi energi yang berkelanjutan, penyimpanan dan distribusi energi, dan manajemen energi.
Konferensi Internasional Kedua mengenai Energi dan Keberlanjutan, Institut Teknologi Wessex – Inggris, dan Universitas New Mexico-Amerika Serikat, Bologna, Italia, 23-25 Juni 2009
AdaptNet dalam Bahasa Inggris bisa dilihat di: Adaptnet 2 December 2008